Sukseskan Bisnis dengan Teknik Psikologi Marketing Berikut Ini!

Pamungkas Adiputra
3 min readFeb 10, 2021

--

Memangnya hanya McDonald’s, Burger King, KFC, Starbucks, dan Coca Cola saja yang bisa sukses? Usaha bisnis yang sedang kita garap dari ranah A-Z pun bisa, loh! Mari kita menilik lebih dekat dengan teknik psikologi marketing. Salah satu teknik yang bisa kita gunakan melalui pendekatan dengan aspek psikis (emosi dan perasaan) terhadap berbagai produk yang kita jajakan untuk khalayak. Berikut aku sajikan untuk kamu semua~

Deccoy Effect

Deccoy effect menjadi teknik psikologi pemasaran yang saya suguhkan. Dalam teknik deccoy effect, tujuan utamanya yaitu menyajikan teknik distraksi dalam pemilihan produk. Jika saat ini kamu hanya memiliki satu jenis produk, tak apa. Namun, kusarankan untuk memberikan variasi ukuran atau porsi dalam produkmu agar bisa menggunakan teknik psikologi pemasaran ini.

Masih ingat dengan produk-produk makanan dari perusahaan F&B yang sudah saya sebutkan di awal tadi? Mereka juga menggunakan teknik psikologi pemasaran ini. Misalkan saja, produkmu kini sudah memiliki 3 variasi ukuran atau porsi; small, medium, dan big. Tautkan juga harga dengan perbandingan yang hampir serupa. Niscaya, calon konsumenmu secara tak langsung akan terdistraksi atau terkecoh dengan langsung memilih ukuran big karena dirasa lebih hemat dan untung banyak.

Special Treatment/Gift

Berkaca dari treatment konsumen yang dilakukan oleh Starbucks, mereka menuliskan nama di luar cup minuman konsumen. Dengan contoh seperti itu, konsumen akan merasa hangat dan akrab dengan produk kita. Pelayanan yang ramah dan mencoba menarik hati konsumen sudah dibuktikan Starbucks sendiri. Jika konsumen sudah merasa hangat, mereka berpeluang akan menjadi konsumen loyal dan itu akan menjadi kabar baik untuk usaha bisnismu.

Penerapan pemberian special treatment/gift sangat bisa untuk mendulang konsumen dan omzetmu lebih pesat lagi. Bisa saja kamu memberikan bingkisan yang masih ada kaitannya dengan produk utamamu lalu diselipi juga iklan pemasaran produk lain agar tertarik untuk memilih dua-duanya. Selain itu, kamu juga bisa memberikan penawaran harga dengan paket hadiah yang menarik.

Priming

Priming dapat diartikan sebagai kesan pertama atau stimulus citra pertama dari produk yang kamu berikan, dan harus memberikan kunci positif agar pemikiran atau perasaan perilaku konsumen dapat diaktifkan. Dengan kata lain, priming dapat bekerja dengan rangsangan yang terkait dalam berbagai cara. Misalnya, efek priming dapat terjadi dengan rangsangan yang terkait secara persepsi, linguistik, atau konseptual.

Kamu bisa menampilkan iklan atau produk dengan sesuatu yang eye-catching, tetapi kesannya begitu mengena dan memengaruhi pemikiran atau perilaku konsumen. Penentuan warna, benda, simbol atau hal lain yang dilihat konsumen dapat mengingatkan mereka dengan produk yang sedang kita tawarkan.

Goldilocks Effect

Istilah goldilocks effect berasal dari kisah seorang pria bernama Goldilocks. Ketika dia menemukan tiga jenis bubur, dia memilih bubur yang “tidak terlalu panas, tidak terlalu dingin, tetapi tepat.” Konsumen akan selalu merasakan goldilocks effect saat berbelanja. Mereka yang terkena goldilocks effect tidak mencari produk yang paling murah atau paling mahal, tetapi yang tepat, persis seperti yang mereka inginkan dan butuhkan. Inti dari teknik pemasaran goldilocks effect yaitu untuk memprioritaskan mereka pada pilihan produk tengah yang ideal.

Contoh nyata lainnya, ketika kita sedang berbelanja di marketplace, sengaja kita mengklik salah satu toko dan menjumpai banyak produk pilihan tetapi begitu bingung kita akan memilih yang mana. Semua harga murah dan terjangkau tetapi kita akan memilih produk yang sangat tepat dan benar-benar dibutuhkan. Sebenarnya, permainan UI/UX juga sangat berpengaruh dalam goldilocks effect ini. Para calon konsumen akan memilih jalan pilihan ‘tengah-tengah’ sebagai bukti keseriusan dan ganjaran kebingungan berbelanjanya. Nah, teknik pemasaran ini bisa juga kamu terapkan ke dalam usaha bisnismu.

Itulah beberapa teknik psikologi pemasaran dariku. Terpenting, sesuaikan dengan konteks produk dan segmentasi pasar kita agar sesuai dengan teknik pemasaran yang dijalankan. Semoga bisa bermanfaat dan lebih menguntungkan usaha bisnismu untuk saat ini dan ke depannya, ya!

--

--

Pamungkas Adiputra
Pamungkas Adiputra

Written by Pamungkas Adiputra

Personal perspective. Currently at the stage of being able to learn to interpret the true meaning of life.

No responses yet